Saturday, November 10, 2012

[Review] Wreck-It Ralph (2012) : From a Villain to a Hero


Director : Rich Moore
Casts : John C. Reilly, Sarah Silverman, Jack McBrayer, Jane Lynch

Penjahat yang sudah lelah menjadi penjahat dan ingin beralih menjadi pahlawan. Cerita yang terdengar simpel dan sedikit mirip dengan film Megamind ataupun Despicable Me, tapi percayalah, film ini menyuguhkan sesuatu yang baru.


Setelah pusat permainan game tutup, para karakter di game tersebut hidup dan mempunyai kehidupannya masing-masing. Mereka pun bisa 'menghampiri' teman-temannya dari game lain melalui stasiun pusat (baca : kabel). Wreck-It Ralph merupakan karakter penjahat dari game Fix-It Felix, Jr. yang bertugas menghancurkan gedung yang nantinya akan dibetulkan kembali oleh sang karakter utama, Fix-It Felix, Jr. Setelah menunaikan tugasnya, Ralph selalu sendirian dan dimusuhi oleh teman dari gamenya tersebut. Teman Ralph hanyalah karakter-karakter jahat dari game lain yang senasib sepenanggungan dengannya. Ralph pun sendirian hingga 30 tahun. Muak sebagai peran jahat, ia pun mencoba menjadi pahlawan dan ingin mendapatkan medali dengan mencoba menjadi pahlawan di game lain, Hero's Duty. Tanpa ia sadari, perbuatannya itu merusak keseimbangan dunia game dan membuat karakter-karakter di game asalnya dan ia datangi berada dalam bahaya.



Film yang berlatarbelakang dunia game ini tentu saja menampilkan cameo-cameo karakter villain maupun hero dari game-game terkenal, seperti Pacman, Ken, Chun Li dan masih banyak lagi. Film ini juga menyuguhkan visual yang sangat indah dan keren, mulai dari game tembak-tembakan yang High Definition dengan alat-alat canggih hingga game balap dengan arena makanan manis yang penuh dengan warna cerah. Film ini juga dirilis dalam versi 3D, tetapi efek pop-out nya kurang terasa dan rasanya tidak jauh beda jika menonton versi 2Dnya. Sound effect film ini juga banyak menggunakan sound effect game, sehingga film ini menyuguhkan sensasi nostalgia main game arcade jaman dahulu. Semua hal yang diperkenalkan maupun diberitahukan film ini tidak menjadi tempelan yang sia-sia. Semua itu akan terjawab dan memberikan twist pada film ini.


Secara keseluruhan, film ini sangat menghibur, tak hanya dari sisi visual dan suara, film ini juga memiliki pesan yang ingin disampaikan. Film ini juga dapat menghibur orang dewasa sambil bernostalgia dengan permainan-permainan ding dong khas jaman dulu. Film ini akan lebih menarik jika Ralphnya dibuat lebih menyedihkan dan menyeramkan karena Ralph di sini masih terlihat manis dan baik-baik. Akan tetapi, kalau dibuat terlalu menyeramkan, anak kecil akan ketakutan dengan fisiknya :p

Film ini memiliki sebuah film pendek sebagai pembuka, judulnya Paperman. Film pendek itu silent film, (almost) black & white, tapi filmnya simpel dan sweet. So, don't miss it guys !

Overall : 8.5/10

YOU WILL LIKE IT IF :
- you like (Disney) animation film
- you want to recall your sweet childhood memories :p

No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...